seo2024in99family.com – Obat-Obatan Opioid adalah kelompok obat yang digunakan untuk meredakan rasa sakit sedang hingga parah. Mereka bekerja dengan mengikat reseptor opioid di otak dan sistem saraf pusat, mengurangi persepsi rasa sakit seseorang. Di samping manfaatnya sebagai penghilang rasa sakit, obat-obatan opioid memiliki potensi penyalahgunaan yang tinggi dan dapat menyebabkan ketergantungan.

Berikut adalah beberapa contoh Obat-Obatan Opioid yang umum digunakan:

  1. Morfine:

    Morfine adalah salah satu obat opioid paling kuat yang digunakan untuk meredakan rasa sakit akut dan kronis yang parah, seperti setelah operasi atau untuk pengobatan kanker. Baca Juga Ciri Pengguna

  2. Oksikodon:

    Oksikodon adalah opioid semi-sintetis yang sering digunakan untuk meredakan rasa sakit sedang hingga parah. Beberapa merek dagang yang mengandung oksikodon antara lain OxyContin, Percocet, dan Percodan. Baca Juga Olahraga Extreme

  3. Hidromorfon:

    Hidromorfon adalah opioid yang digunakan untuk meredakan rasa sakit sedang hingga parah. Contoh merek dagangnya adalah Dilaudid.

  4. Fentanil:

    Fentanil adalah opioid sintetis yang sangat kuat dan sering digunakan dalam pengobatan nyeri kronis atau pada pasien yang tidak merespons dengan baik terhadap opioid lainnya. Biasanya digunakan dalam bentuk plester transdermal atau tablet hisap.

  5. Kodein:

    Kodein adalah opioid yang digunakan untuk meredakan rasa sakit ringan hingga sedang dan juga digunakan sebagai antitusif (penghentikan batuk). Biasanya dikombinasikan dengan parasetamol atau ibuprofen dalam obat kombinasi.

  6. Heroin:

    Heroin adalah opioid semi-sintetis yang secara ilegal disalahgunakan sebagai obat rekreasional. Penggunaannya sangat berbahaya dan dapat menyebabkan ketergantungan, overdosis, dan kematian.

Penggunaan obat-obatan opioid harus dilakukan sesuai dengan petunjuk dokter.

By Ba2wang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *